Pengelola Pasar Dadakan JLS Salatiga Tidak Berkontribusi ke Dinas Pasar, Menimbulkan Keresahan

{getMailchimp} $title={MailChimp Form} $text={Subscribe to our mailing list to get the new updates.}

Pengelola Pasar Dadakan JLS Salatiga Tidak Berkontribusi ke Dinas Pasar, Menimbulkan Keresahan

Jumat, 03 Mei 2024, 12:51:00 AM


Salatiga,|JejakKASUS.Biz.id- Pasar Minggu atau pasar dadakan yang terletak di Jalan Lingkar Selatan (JLS) kota Salatiga telah menjadi pusat perdagangan yang ramai, terutama pada hari Minggu. 


Namun, meskipun memberikan ruang bagi pelaku usaha kecil menengah (UKM) untuk berjualan, pengelola pasar tidak memberikan kontribusi ke Dinas Pasar setempat.


Pedagang di sepanjang JLS, mulai dari Prapatan Kencandran hingga satu kilometer ke arah depan STAIN Salatiga, menyatakan bahwa mereka telah membayar sejumlah uang kepada pengelola pasar sebagai biaya lapak. 


Namun, kepala Dinas Pasar Salatiga, Aji Kusumo, mengungkapkan bahwa pengelola pasar tidak pernah melaporkan keberadaan pasar tersebut kepada pihak dinas, serta tidak memiliki izin resmi untuk beroperasi.m, Kamis (2/5/24).


Aji Kusumo juga menyoroti gangguan terhadap kelancaran lalu lintas yang disebabkan oleh aktivitas perdagangan di pasar dadakan JLS. 


Meskipun berada di jalan nasional, Dinas Perhubungan tidak memiliki kewenangan untuk menertibkan lahan parkir di area pasar tersebut karena pasar tersebut dianggap ilegal.


Sementara itu, Bagus A, Kabid Keselamatan dan Bina Lalulintas dari Dinas Perhubungan, menegaskan bahwa pihaknya harus mengikuti aturan main terkait penertiban lahan parkir di pasar dadakan JLS.


Pengelola pasar, yang diduga telah melakukan pungutan kepada pedagang tanpa memberikan kontribusi ke pemerintah setempat, bisa terkena sanksi sesuai peraturan yang berlaku.(Yanto)

TerPopuler